...Lebih Baik Diasingkan Daripada Harus Menyerah Pada Kemunafikan...

Senin, 31 Oktober 2011

Kesabaran : Ayah, Anak serta Burung Gagak

Selamat datang sahabat. Motivasi kali ini akan mengangkat kembali tema tentang kesabaran. Karena bagaimanapun kesabaran adalah salah satu cara agar dapat meraih apa yang kita inginkan. Semoga dengan membaca cerita motivasi kali ini, kita memiliki motivasi untuk bersabar. Dan akhirnya selamat menikmati cerita ini.

Di suatu sore hari pada suatu desa kecil, ada seorang yang sudah tua duduk bersama anak nya yang masih muda yang baru saja diwisuda akan kelulusannya pada perguruan tinggi ternama di kota itu. Mereka duduk berbincang-bincang di halaman sambil memperhatikan suasana di sekitar mereka.

Saat mereka berbincang-bincang, datang seekor burung hinggap di ranting pohon. Si ayah lalu menuding jari ke arah burung itu sambil bertanya,

“Nak, apakah benda hitam itu?” “Burung gagak”, jawab si anak.
Ayah mengangguk-anggukkan kepala, namun tak berapa lama kemudian, ayah mengulangi pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar jawabannya tadi, lalu menjawab dengan sedikit keras.

“Itu burung gagak, Ayah!”

Tetapi kemudian tak berapa lama si ayah kembali bertanya dengan pertanyaan yang sama.

Si anak merasa sedikit bingung dengan pertanyaan yang sama diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih kuat,

“BURUNG GAGAK!!” Si ayah terdiam seketika.

tidak lama kemudian, sang ayah sekali lagi mengajukan pertanyaan yang serupa hingga membuat si anak hilang kesabaran dan menjawab dengan nada tinggi dan kesal kepada sang ayah,

“Itu gagak, Ayah.” Tetapi agak mengejutkan si anak, karena si ayah sekali lagi membuka mulut hanya untuk bertanya hal yang sama. Dan kali ini si anak benar-benar hilang sabar dan menjadi marah.

“Ayah!!! Saya tak tahu Ayah paham atau tidak. Sudah 5 kali Ayah bertanya soal hal tersebut dan saya sudah juga memberikan jawabannya. Apa lagi yang Ayah mau saya katakan????

Itu burung gagak Ayah….., burung gagak”, kata si anak dengan nada yang begitu marah.

Kemudian si ayah lalu bangun menuju ke dalam rumah meninggalkan si anak yang kebingungan.Kemudian si ayah keluar dengan sebuah buku di tangannya. Dia mengulurkan buku itu kepada anaknya yang masih geram dan bertanya-tanya. Ternyata buku tersebut adalah sebuah diary lama.

Sambil menunjuk pada suatu lembaran pada buku si ayah berkata, “Coba kau baca apa yang pernah Ayah tulis di dalam diary ini,”.

Si anak setuju dan membaca paragraf yang berikut.

“Hari ini aku di halaman melayani anakku yang genap berumur lima tahun. Tiba-tiba seekor gagak hinggap di pohon. Anakku terus menunjuk ke arah gagak dan bertanya,

“Ayah, apa itu?” Dan aku menjawab, “Burung gagak.”
Walau bagaimana pun, anakku terus bertanya soal yang serupa dan setiap kali aku menjawab dengan jawaban yang sama. Sehingga 25 kali anakku bertanya demikian, dan demi rasa cinta dan sayangku, aku terus menjawab untuk memenuhi perasaan ingin tahunya. Aku berharap hal ini menjadi suatu pendidikan yang berharga untuk anakku kelak.”

Setelah selesai membaca paragraf tersebut si anak mengangkat muka memandang wajah si Ayah yang kelihatan sayu. Si Ayah dengan perlahan bersuara,

“Hari ini Ayah baru bertanya kepadamu soal yang sama sebanyak 5 kali, dan kau telah hilang kesabaran serta marah. Engkau telah dewasa anakku. Asahlah kesabaranmu. karena itu adalah salah satu kunci meraih suksesmu”

Lalu si anak seketika memerah karena malu. Ia bersimpuh di kedua kaki ayahnya meminta maaf atas apa yg telah ia perbuat.

Sahabat..
Dalam hidup, kesabaran adalah salah satu point penting untuk meraih kesuksesan. Anda ingin sukses dalam pendidikan, maka sabarlah dalam belajar. Cernalah pelajaran satu demi satu. Ingin sukses dalam berkarir, bersabarlah dalam menyumbangkan yang terbaik. Ingin sukses dalam kehidupan dunia agar berhadiahkan surga? maka bersabarlah dalam mentaati perintah Allah dan bersabar dalam beribadah kepadaNYa.

Semoga cerita motivasi diatas bermanfaat.. amin..

Jumat, 21 Oktober 2011

Optimalkan Diri

Dikisahkan di suatu tempat di negeri cina, hidup seorang pengemis tua yang sangat sengsara dalam hidupnya. Setiap hari pekerjaanya mengemis dan hasilnya hanya cukup untuk makan dirinya bahkan sering hanya makan satu kali dalam sehari.
Seorang dokter setiap hari melewati pengemis tersebut dan sering memberi uang logam kepada pengemis tua tersebut. Sering terpikir oleh pengemis tua tersebut, alangkah enaknya orang yang hidup berkecukupan apa lagi kaya. Banyak orang yang bisa dia bantu.
Suatu saat dokter tersebut lewat dan pengemis tua nampak sedang terbaring. Dokter tersebut menghampiri pengemis tersebut. Ternyata pengemis tersebut sudah meninggal dunia..
Ada hal yang menarik perhatian  dokter, yaitu mangkuk yang digunakan oleh pegemis untuk mengemis setiap hari.. karna penasaran dokter tersebut menanyakan kepada ahli arkeologi.. alhasil ternyata mangkok tersebut sudah berumur ratusan tahun dan kalau di jual nilainya miliaran rupiah…

Apa yang bisa kita petik dari cerita tersebut ..mungkin kita selama ini sibuk mencari peluang di sana sini ternyata peluang ada di depan kita dan kita tidak tahu. Terus belajar adalah kuncinya…
Buat saudaraku yang kerja keluar negeri, optiomalkanlah apa yang telah ada di bumi pertiwi ini. Jika kita maksimal mengelolanya, maka niscaya gaji kita di tanah air kita akan melebihi gaji hasil kerja kita di luar negeri.
Salam motivasi …

Kamis, 20 Oktober 2011

Kejujuran, Pelajaran Sederhana Dari Ayah

Ini pengakuan saya. Nyata dan bukan fiksi.
Saya hanyalah seorang petani desa. Dari kecil telah terbiasa bekerja kasar seperti membajak sawah, menggembala sapi dan mengangkut padi dalam karung goni.
Suatu waktu kami panen dan saya dipercayakan oleh ayah untuk mengantar hasil panen itu ke koperasi unit desa.Puluhan ton telah terbawa ke KUD, tentunya dengan menggunakan kuda pengangkut.
Setiap padi yang telah diangkut ke KUD, ayahku selalu disiplin mencatatnya.
Setiap saya dari KUD, sayapun mendapat catatan dari pegawai KUD.
Sekali waktu catatan pegawai KUD keliru dan sangat menguntungkan buat ayahku. Sayapun bergembira karena ayahku akan mendapatkan uang yang lebih dari harga padi yang sesungguhnya.
Sayapun menemui ayahku dengan perasaan menang atas kesalahan catatan pegawai KUD. Setelah ayahku mengamati baik-baik catatan KUD, ternyata memang keliru.
Saya berpikir ayahku akan senang namun malah menyruhku kembali ke KUD untuk memberitahu bahwa catatan KUD keliru sebab tidak sesuai dengan sesungguhnya.
Ayahku memberiku catatan itu sambil berkata: “Nak. Jangnlah kita membodohi orang dan jangan juga mau dibodohi”.

Maaf, hanya inilah pengalaman hidup saya yang sempat saya bagikan kepada kawan-kawan… Mungkin tak terlalu bermanfaat namun saya merasakan bahwa kisah nyata inilah yang selalu menjadi peganganku dalam keseharianku. Terima kasih

Rabu, 19 Oktober 2011

Temuan Baru, Sepak Bola Ternyata Sudah Dimainkan di Inggris 500 Tahun Lalu.

Kalangan ahli sejarah menemukan bukti sepak bola sudah dimainkan 300 tahun sebelum olahraga itu dipertandingkan, demikian laporan Times, Selasa.
Pertandingan sepak bola pertama dilakukan antara Inggris dan Skotlandia pada 1872. Bukti baru menunjukkan sepak bola dimainkan oleh kerajaan pada abad ke-15.
Pemain menggunakan kulit babi yang dibentuk seperti bola untuk memainkan sepak bola dan ketika itu hanya kaki yang boleh digunakan.
Richard McBrearty, kurator di Museum Sepak Bola Skotlandia, juga menemukan naskah kuno tentang King James IV dari Skotlandia yang membayar dua shilling untuk membeli satu tas berisi "fut ballis" pada 1497.
"Sepak bola lebih cepat berevolusi dibanding revolusi abad ke-19," kata McBrearty, yang membuat penemuan itu pada reka ulang dukumen lama di Perpustakaan Nasional Skotlandia, seperti dilaporkan Times.
Salah satu laporan menyebutkan, pertandingan sepak bola ketika itu diikuti 20 pemain yang diadakan di depan Elizabeth I pada 1569, dan setiap pemain menendang dari satu gawang ke gawang lain yang terbuat dari batang pohon, di lapangan yang luasnya sekitar 50 meter.

Lima Gunung Api Spektakuler yang Wajib Dikunjungi

Gunung Bromo, Indonesia


Untuk aksi vulkanik dan pemandangan yang menakjubkan, Gunung Bromo di Jawa Timur tidak punya lawan sepadan. Gunung setinggi 2329 m di atas permukaan laut ini selalu mengeluarkan asap belerang dan kadang tertutup kabut lebat. Keindahan yang sangat layak untuk diabadikan.


 
Gunung Bromo adalah gunung “termuda” dari kompleks gunung api Tengger yang luas dan berumur 820 ribu tahun. Dari Gunung Bromo, pengunjung bisa melihat puncak tertinggi di Jawa, yaitu Gunung Semeru, yang aktif mengeluarkan asap dalam jumlah besar tiap 20 menit.
 
Gunung Bromo memang relatif mudah dicapai (bisa dengan 45 menit berjalan kaki atau menaiki jip dari desa terdekat, Cemoro Lawang). Tapi kondisinya tidak selalu aman. Dua turis meninggal karena terkena ledakan batu pada 2004.

Gunung Hallasan, Korea Selatan

Gunung Hallasan, puncak tertinggi di Korea (1950 mdpl), termasuk dalam kelompok gunung api Jejudo.

Ada sekitar 4 ribu jenis hewan dan 1800 tumbuhan yang menjadikan Hallasan sebagai habitat mereka. Lihat juga danau kawah Baekrokkdam di puncak. Baekrokkdam atau “Danau Seratus Rusa” yang indah mengilhami cerita rakyat tentang peri-peri yang turun dari langit untuk bermain dengan rusa putih. Banyak turis yang mengunjungi Hallasan pada musim semi untuk melihat mekarnya bunga azalea di pegunungan.

Gunung ini juga cukup mudah didaki. Jalur sepanjang 10 km dapat selesai Anda jalani dalam sehari.

Gunung Aso, Jepang

Kaldera terbesar di dunia ini (lebarnya 24 km) memiliki kuil pemujaannya sendiri. Gunung Aso adalah penanda Jepang yang paling terkenal dan penghasil uang untuk prefektur Kumamoto di Kyushu, Jepang.

Atraksi utama di Gunung Aso adalah danau kawah berwarna biru muda yang beruap di Gunung Nakadake. Kereta gantung akan mengangkut turis menuju puncak gunung api, dan di sana ada kompleks yang penuh dengan kios oleh-oleh serta jajanan. Di pinggir kawah juga ada semacam trotoar yang tertata rapi. Di Aso, Anda juga akan menemukan sekumpulan tempat pemandian air panas.

Gunung Pinatubo, Filipina

Gunung Pinatubo tidak sekadar “pulih” dari bencana ledakan besar pada 1991, tapi kini juga menjadi sumber pemasukan untuk lokasi utama olahraga ekstrem.

Pada 1991, Gunung Pinatubo mengeluarkan ledakan vulkanik terbesar kedua dunia dalam 100 tahun terakhir. Ledakan itu menyebabkan suhu dunia turun 17,27 derajat Celsius dan korban tewas mencapai 800 orang. Kerugian financial ditaksir sekitar $ 250 juta.

Dua dekade kemudian, kota-kota di sekitar Gunung Pinatubo hidup dari sektor pariwisata karena ledakan legendaris tersebut.

Anda bisa melakukan pendakian ekstrem di Angeles City serta paket-paket berkendara di antara aliran lahar Pinatubo, yang bentuknya berupa kolam lumpur raksasa berisi materi vulkanis. Ada juga kegiatan terjun payung dan tur udara seharga $ 55 per orang.

Gunung Fuji, Jepang

Tidak mungkin menulis tentang gunung api utama di Asia tanpa memasukkan Gunung Fuji dalam daftar. Gunung Fuji atau Fuji-san adalah gunung tertinggi di Jepang dan ikon nasional atas keindahan pemandangan dan ketinggiannya (3776 m).

Selain menjadi tempat paling utama untuk berfoto dan memamerkannya ke teman-teman atau keluarga di rumah, Gunung Fuji adalah lokasi olahraga ekstrem bagi pencari adrenalin. Setiap musim panas, sekitar 200 ribu orang mendaki gunung ini. Waktu yang mereka butuhkan antara 4-8 jam. Ada juga “sekolah” dan pusat paragliding di area parkir stasiun Gotemba kelima.

Pengunjung bisa saja tidak beruntung datang ke Gunung Fuji saat berawan. Sebagai gantinya, Anda bisa mengunjungi Hakone yang permai di timur Gunung Fuji, serta Lima Danau Fuji, di utara gunung api.

Kamis, 13 Oktober 2011

Guru bijak

guru ngaji bijakMungkin dari kita saat ini masih banyak yang merasa sebagai orang yang “wah” dan Merasa Sebagai orang yang paling bersih dan Hanya sedikit dosa.
Jujur Tanyakan Pada hati anda tentang pendapat anda terhadap mereka yang bergelimang dosa? Saya yakin sebagian Dari Kita akan memandang sebelah mata kepada mereka, Menganggap mereka adalah orang-orang kotor dan Saya yakin sekali hati kecil kita akan mengatakan saya lebih baik dari mereka.
Saya akan berbagi sedikit cerita tentang guru saya (beliau adalah salah seorang kiai di bumi jawa ini ) dan semoga saya juga dianggap sebagai murid oleh beliau.
Suatu Ketika sang guru mengajak salah seorang muridnya untuk jalan-jalan di kota surabaya. Kota metropolis terbesar kedua di negeri ini. Sang guru ini mempunyai kebiasaan yang tidak sama dengan Kiai-kiai lain. Beliau lebih sering berpenampilan miripnya Orang-orang pada umumnya. Pakai celana panjang, kaos, kacamata hitam. Disurabaya sang guru mengajak si murid untuk masuk kedalam club malam dimana penjudi, pelacur, pemabuk dan orang-orang yang ingin menghabiskan uang disana berkumpul. Dengan langkah ragu si murid mengikuti langkah gurunya. Tapi alangkah kagetnya simurid ini, ternyata didalam club malam itu banyak sekali orang-orang yang mengenal beliau. Sang guru dengan tidak canggungnya duduk bersama para penjudi hight class dan tentunya banyak wanita yg super hot ikut duduk disitu.
Si murid ini hanya diam saja. Pikiranya berkecamuk dan terjadi perang batin yang begitu kuat. Dalam hati si murid ini bertanya “Benarkah apa yang saya lihat ini? Guru saya, orang yang sangat saya hormati karena ke aliman nya, ucapanya yang teduh dan perilaku beliau yang selalu menghormati orang lain saat ini sedang berkumpul dengan para penjudi, pemabuk dan pelacur saat ini sedang bersantai ria ngobrol dan mereka kelihatan akrab sekali.”
Setelah menjelang pagi, Sang guru berpamitan kepada teman-temanya untuk pulang. Dalam perjalanan pulang sang guru menegur muridnya tadi ” Tanyakan kepadaku apa yang menjadi unek-unek mu, bicaralah jangan diam saja. ”
spontan si murid tergagap dari lamunan dan kemuskilan-kemuskilan yang baru saja dialaminya.
“Begini guru, Kenapa guru mengajak saya ke club malam seperti itu bukankah tempat itu tidak pantas buat kita?” ucap murid itu sekenanya.
Dengan senyum yang terus melekat di wajahnya,kemudian guru tersebut menjawab.
“Saya hanya menunjukkan kepadamu orang-orang lebih baik dari pada kamu!, mereka adalah orang-orang kotor tapi hati tidak sekotor hati kamu. Mereka sadar kalau mereka bukan orang baik sehingga mereka tidak merasa kalau mereka lebih baik dari orang lain. Tidak seperti kamu yang merasa lebih baik dari merek. Hati kamu yang seperti itulah yang harus disembuhkan, merasa lebih baik dari orang lain itulah penyakit yang paling sulit di hilangkan”. Kemudian guru itu terdiam sambil menatap si murid yang terus tertunduk merenungkan ucapan gurunya.
Kemudian guru itu melanjutkan kata-katanya. ” Mereka semua makhluk Alloh, mereka juga ingin dekat dengan Penciptanya. Keinginan mereka sama seperti kita. Bisa menjadi hamba yang dekat dan bisa mendapat ridlo sang Kholiq!. Mereka juga ingin bahagia di akhirat nanti. Cuma mereka tidak tahu jalanya. Kalau bukan kita yang menunjukkan, terus siapa lagi. Mereka tidak berani datang ketempat ulama-ulama karena mereka menganggap diri mereka kotor dan tidak sedikit orang yang pandai agama memandang mereka sebelah mata. Saya hanya menjemput mereka untuk kembali ke jalan yang di ridloi. Saya hanya menunjukkan jalan kepada mereka agar mereka bisa mendapat kebahagiaan di kehidupan yang abadi, di akherat nanti. Setiap kali saya masuk ketempat-tempat seperti itu saya selalu berdoa semoga orang-orang yang berpesta saat ini disini juga akan berpesta di kehidupan yang abadi nanti.”
itulah sedikit cerita. Sampai saat ini kata-kata sang guru bijak tersebut masih selalu tertanam di dalam hati murid tersebut. Sekarang guru bijak  itu telah Menghadap sang pencipta dengan senyum yang tidak pernah terlepas dari mulutnya. Di musim kemarau yang berkepanjangan, Hujan dan Ratusan ribu orang dari berbagai kalangan bercampur jadi satu untuk mengantar kepergian Beliau. Guru, banyak orang menganggapmu sebagai guru mereka, namun apakah kami engkau anggap sebagai murid. Kebanggaan terbesarku jika aku bisa mematuhi wejangan-wejanganmu.
=========
Sabahat resensinet, dalam kehidupan ini kita akan bertemu dengan banyak orang dari bermacam latar belakang. Jangan sampai kita memvonis surga atau neraka kepada seseorang. Karena itu bukan hak kita. Yang dapat kita lakukan adalah melihat sisi baik mereka dan berharap agar suatu saat mereka menjemput kebahagiaan yang sesungguhnya.
Jika iman sahabat kuat, jemputlah mereka ditempat mereka berkumpul. Namun jika tidak, jangan sampai terbawa arus.

Kerugian terbesar

“Kerugian terbesar kita adalah mati dalam kehidupan”

Saat Hujan Turun

Hujan motivasititik titik air perlahan memenuhi pandangan
Sejuknya udara manjakan angan
Tiap tetes air yang terjatuh seolah membawa kabar gembira
Sorak sorai penghuni bumi menyambut kedatangannya
Bahwa berkah kehidupan telah tercurah dari langit
Basahi semua hal yang hampir kering dan mati
Tak henti kami bersyukur akan kehadirannya
Jadi mengapa kamu menjadi salah satu orang yang mengeluhkannya?

Saat hujan membuatmu gusar
Saat hujan menunda aktifitasmu
Ta ada yang perlu di cemaskan kawan
karna hujan telah jalankan tugasnya sebagai inti kehidupan
Syukuri tiap tetesnya yang membasahi alammu
Dan jangan pernah keluhkan kehadirannya
Karna air lah sumber kehidupan.
Salam Motivasi.

Siklus Kehidupan = Siklus Akuntansi

ujian bocorBerasal dari sebuah karangan bebas yang sebebas-bebasnya, pemberian pengalaman yang tak akan terlupakan.
sebuah kebodohan yang terus-menerus dilakukan untuk menutupi sebuah AIB hidup!
saya rasa cukup untuk pembuka, dan mungkin anda akan tahu apa maksud dari catatan saya ini.
saya yakin anda sempat dan pernah berpikir tentang hubungan sebab akibat, karma, saling keterkaitan atau apapun namanya! sebagai contoh dari pemikiran saya ini tentang sebab akibat adalah:
“di sebuah Sekolah ada kepala sekolah, wakasek-wakaseknya, guru, sampai muridnya. ketika datang suatu waktu yang mengharuskan murid untuk ujian, mau tidak mau sekolah harus memberikan masukan (suplemen) pada muridnya, tapi darimanakah suplemen tersebut? untuk apa pemberian suplemen itu diberikan? dan siapa yang harus disalahkan ketika suplemen tersebut ternyata diketahui oleh orang luar?. saya akan menjawab pertanyaan itu dengan cara pandang saya (karena setiap orang punya cara pandang tersendiri).
pertanyaan pertama DARIMANAKAH SUPLEMEN ITU? bisa saja itu dibuat oleh guru, lalu dibicarakan melalui forum sekolah dan diusulkan pada atasan sekolah, lau turunlah pada siswa singkatnya. tapi suplemen itu tak akan ada jika sang guru tak memberikan usulan tersebut dan pihak sekolah tidak memberikan tanggapan positif pada sang guru! dan kenapa suplemen itu dibuat dan diberikan pada muridnya? ini adalah pertanyaan penting karena ini adalah kuncinya! suplemen itu dibuat kerena 2 faktor:
1. sekolah ingin menjaga nama baiknya (jaga image)
2 ketidak percayaan pihak sekolah atas kemampuan muridnya
dan SIAPAKAH YANG HARUS DISALAHKAN DALAM HALINI JIKA TERDENGAR OLEH PIHAK LUAR ALIAS BOCOR?
jawabannya adalah JANGAN MENYALAHKAN SIPA-SIAPA!
karena apa? inilah siklus kehidupan=siklus akuntansi, ketika suplemen itu bocor, maka pihak luar akan menyalahkan pihak sekolah terlebih dahulu, lalu pihak sekolah menyalahkan guru, guru akan menyalahkan murid karena tak bisa hati-hati, lalu sang murid akan menyalahkan sekolah (kenapa saya diberi suplemen itu? saya kan ga minta).
jika sudah begini maka apa yang akan terjadi? sekolah akan hancur atas perbuatannya sendiri, muridnya merasa tidak dipercaya atas kemampuannya oleh ihak sekolah, guru akan menyesal kenapa harus mengajukan usulan itu pada sekolah?
saya akan menyamakan hal ini dengan siklus akuntansi,
ketika ada soal, kita akan membuat jurna khusus dan jurnal umum terlebih dahulu, lalu mencatat ke buku besar, membuata jurnal penyesuaian, dan masuk pada neraca lajur, sampai akhirnya pada neraca setelah penutupan, ternyata di neraca setelah penutupan ada pencatatan yang salah, maka ia akan menyalahkan neraca lajur, lalu neraca lajur akan menyalahkan jurnal penyesuaian serta buku besar, lalu buku besar akan menyalahkan jurnal khusus dan jurnal umum, tapi apa kata jurnal umum? ngapain lu ngikutin gua? udah tau nsalah masih diikuti, lagian nlu juga ga nyadar ada yang salah kenapa ga di cek dulu! semua tidak ada yang mau disalahkan! tidak mau dipojokkan, padahal ternyata jurnal khusus mengutip suplemen yang diberikan oleh sang pembuat soal! lalu siapa yang harus disalahkan? sekali lagi saya katakan JANGAN MENYALAHKAN SIAPA-SIAPA! karena yang salah adalah diri kita sendiri, kita tidak yakin akan kemampuan kita sehingga kita melihat suplemen itu, guru tidak percaya akan kemampuan kita, dan pihak sekolah takut akan muridnya tidak lulus atas dasar menjaga IMAGE SEKOLAH!
pesan saya adalah, yakini dan percaya akan kemampuan kita! jangan pernah mau di bantu oleh orang lain jika kita masih bisa sendiri, cobalah dahulu! kita bukan tidak bisa, tapi kita tidak mau usaha!
nah, pelajarilah apa yang anda lihat, rasakan, apa yang anda sentuh, karena dari semua itulah ilmu nyata yang datang.
dan inilah ilmu yang saya dapatkan hari ini.
terimakasih.

Ayah, Terima Kasih

sayang ayahTak ada kata yang pantas terucap untukmu ayah. Mungkin engkau bukan orang terdekat. Mungkin engkau juga bukan yang selalu berada disampingku, saat aku bahagia, kecewa bahkan saat aku bersedih hingga meneteskan air mata.
Saat anak-anak pergi sekolah dengan ayahnya yang juga pergi bekerja, kita tidak pernah melakukanya karena kau yang harus berangkat lebih dulu saat matahari belum menampakan cahayanya.
Saat anak-anak menunggu kepulangan ayahnya untuk bermain bersama, tidak dengan aku yang selalu terlelap saat menunggu kepulanganmu yang begitu larut. Andai dapat ku beli waktu kerjamu kala itu, aku rela membayarnya dengan uang jajanku untuk bisa bermain bersamamu.
Kita mungkin bukan pasangan yang baik. Kau sibuk dengan urusanmu, sedangkan aku bermain dengan semua khayalanku.
Saat aku mulai tumbuh besar, kita mulai punya waktu untuk bersama. Tapi bukan untuk bermain melainkan melakukan pekerjaan yang tidak aku inginkan. Seolah kau menindasku, aku jadi tidak suka denganmu. Aku membenci semua tentangmu. Kau marahi aku jika melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan maumu. Kau buat aku merasa lemah dengan ucapan-ucapan kasarmu. Ingin rasanya kau segera tiada dari duniaku, mengakhiri semua penderitaan dalam kehidupanku.
Pernah sekali aku menyalahkanmu atas apa yang terjadi dalam hidupku. Kusadari kau menangis saat ku terbangun sejenak dari tidur lelapku. Lama setelah itu, kupandangi wajahmu saat tertidur lelap, terbayang kerja keras yang kau lakukan untuk membesarkanku. Terbayang letih yang tersimpan dalam dirimu atas kerja keras yang kau lakukan untuk memenuhi kebutuhanku. Seakan tak tahu apa jadinya diri ini jika tanpa kehadiranmu. Tak ingin rasanya kehilanganmu dari sisiku.
Kini aku telah dewasa. Tumbuh menjadi seorang pemuda mandiri yang juga tidak dapat melupakan kasih sayang keluarganya. Kau ajarkan aku menjadi seorang yang siap menjalani kerasnya hidup tanpa melupakan kelembutan hati. Kau ajarkan padaku bagaimana menjadi pribadi yang kuat tanpa melupakan setiap orang punya kelemahan. Kau tanamkan padaku mencapai keberhasilan tanpa melupakan kalau setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan. Kau buat aku berdiri di jalan yang penuh dengan hambatan dan rintangan agarku dapat menaklukan kerasnya kehidupan. Kau jadikan aku sebagai seorang pemimpin yang sanggup memimpin dirinya sebelum mempunyai kesempatan untuk memimpin orang lain. Dan yang jauh lebih penting dari itu semua adalah kau membuat aku merasa bangga atas semua yang telah kau lakukan untukku.
Karena itulah, aku selalu berdoa ”semoga Tuhan selalu memberi yang terbaik untukmu”
Untuk setiap detak yang terjadi dalam nadi dan jantungku, hatiku berkata ”Terima Kasih Ayah”.

Kuliah dari Universitas Kehidupan

Ketika dalam kehidupan Ketika kerjamu tidak dihargai maka saat itu kau sedang belajar tentang ketulusan.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kau sedang belajar keikhlasan.
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kau sedang belajar tentang memaafkan.
Ketika kau harus lelah dan kecewa , maka saat itu kau sedang belajar tentang kesungguhan.
Ketika kau merasa sepi dan sendiri maka saat itu kau sedang belajar tentang ketangguhan.
Ketika kau harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kau sedang belajar tentang kemurah-hatian
Maka :
Tetap semangat
Tetap sabar
Tetap tersenyum
Terus belajar
Karena kita semua sedang menimba ilmu di universitas kehidupan
Ingat
Tuhan menaruhmu di tempatmu sekarang, bukan karena kebetulan.
Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui :
Kemudahan
Kesenangan dan ketenangan
Melainkan mereka dibentuk melalui :
Kesukaran
Tantangan dan…air mata
Maka ketika engkau mengalami sesuatu yang sangat berat dan merasa ditinggalkan sendiri dalam hidup ini :
Angkatlah tangan dan kepalamu keatas…tataplah masa depanmu… Dan ketahuilah…
Tuhan sedang mempersiapkanmu untuk menjadi…
Orang yang luar biasa untuk menjadi seorang…pemenang.
God bless us all.
Motivasi ini saya dapatkan dari sahabat dekat saya dan juga sebagai guru besar saya dalam menjalani karir saya, dia adalah made tantra wijaya.
Semoga bermanfaat.

Rabu, 12 Oktober 2011

Orang Yang Merugi dan Kecewa

Dalam suatu riwayat, dulu Rosululloh SAW pernah ketika beliau menaiki tangga mimbar, beliau pada tangga pertama mengucap “Amin”, pada tangga kedua beliau juga mengucap ” Amin “, dan pada tangga ketga pun beliau juga mengucap kata ” Amin”.
Setelah selesai khotbah, sahabat bertanya kepada beliau kenapa beliau tadi mengucap Amin tiga kali sewaktu menaiki tangga mimbar.
Ternyata ada tiga sebab pula kenapa beliau mengucap tiga kata Amin…:
1. Pada Amin yang pertama, kata Rosululloh: Jibril berkata alangkah Merugi Cinta muhammaddan Kecewanya seseorang yang mendengar kata Muhammad tapi dia tidak bersholat atas beliau.
Rosululloh amat mencintai umatnya begitupun kita sebagai umatnya wajib mencintai beliau.Dan salah satu wujud kecintaan kita kepada Nabi Muhammad adalah bersholawat atas beliau.
2. Pada Amin yang kedua , kata Rosululloh : Jibril berkata alangkah Merugi dan Kecewanya seorang anak yang berkumpul dengan orang tuanya tapi tidak mendapatkaan surga dari keberkumpulannya dengan orang tunya tersebut.
Berbakti pada orang tua Banyak sekali perintah yang menyuruh kita sebagai anak untuk berbakti kepada orang tua.Bahkan ada doa khusus untuk kedua orang tua kita.Di AlQuran pun kita bicara ” Ah ” kepada orang tua dilarang.
Selama orang tua kita masih hidup mari kita berbakti dan taat kepada kedua orang tua kita selama tidak melanggar perintah Alloh SWT. Dan kalau orang tua kita sudah meninggal mai kita doakan mereka untuk mendapatkan ampunan Alloh , karena doa seorang anak yang sholeh kepada orang tuanya merupakan sedekah buat orang tua.
3. Dan pada Amin yang ketiga, kata Rosululloh : Jibril brkata alangkah Merugi dan Kecewanya seorang yang keluar dari bulan suci Romadhon tapi tdak mendapat ampunan dari Alloh SWT.
Bulan suci Romadhon merupakan bulanpenuh rohmat barokah dan juga ampunan dari Alloh.Jika seorang keluar dari bulan Romadhon tapi dia kembali kehabitat sebelumnya, sering bermaksiat lagi, kembali jarang ke masjid, atau sering melakukan hal-hal yang dilarang Alloh, alangkah meruginya orang tersebut.
Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung dunia dan akherat.
Ok…kira-kira sepeti itu , smoga bermanfaat.Amin.

Kamis, 06 Oktober 2011

Nak, Yuk Bermain di Luar


TRIBUNNEWS.COM - Banyaknya permainan elektronik yang sangat menarik membuat anak lebih sering berkegiatan di dalam ruang. Hal ini tentu kurang baik bagi perkembangan dan kesehatannya. Agar anak tertarik bermain di luar, berikut beberapa tip yang perlu diperhatikan orang tua:
1. Jika memungkinkan, ciptakanlah halaman belakang yang nyaman untuk anak.
2. Beri anak tempat di kamar, teras, atau ruang lainnya untuk menyimpan dan "memamerkan" hasil temuan mereka dari alam yang ingin disimpan.
3. Sediakan peralatan-peralatan khusus untuk "petualangan" luar ruang, misalnya sekop kecil, kaca pembesar, sarung tangan, dan lain-lain. Anak-anak biasanya senang dengan perkakas-perkakas seperti ini.
4. Saat mengajak anak bermain di luar ruang, biarkan mereka bereksplorasi sebebasnya. Mengawasi dari dekat boleh saja, tapi tidak perlu ikut nimbrung kecuali diminta.
5. Mau ke warung atau ke mini market di depan kompleks? Jika memungkinkan, ajak anak berjalan kaki dibanding naik mobil atau motor. Lebih menyehatkan.
6. Jika ada waktu, ajak anak menikmati kekayaan alam terdekat, misalnya ke gunung, kebun teh, air terjun, pantai, dan lain-lain.
Masih banyak lagi kegiatan yang bisa dilakukan bersama anak di luar ruang. Misalnya: bermain bola, bermain air, dan menyiram tanaman. Pilih mana yang paling disukai anak agar dia semangat dan tertarik melakukannya.  

Tak Sekadar Relaksasi! Ada Rumus yang Tepat


TRIBUNNEWS.COM - Relaksasi bukan sekadar menenangkan tubuh dari berbagai macam pikiran dan aktivitas yang tegang. Relaksasi ada rumusnya.
Seperti yang diterangkan oleh ahli meditasi Reza Gunawan, cobalah melakukan relaksasi dengan pola 4 7 8. Caranya:
1. Tarik napas selama empat hitungan.
2. Tahan napas selama tujuh hitungan.
3. Hembuskan napas selama delapan hitungan.
4. Lakukan sebanyak empat putaran.
"Kesalahan yang paling sering dilakukan dan perlu diperhatikan adalah ketika menarik dan menghembuskan napas. Usahakan agar nafas penuh di hitungan keempat dan habis dihembuskan benar-benar di hitungan ke delapan," jelasnya.
Selain itu, jangan pernah langsung membuka mata setelah selesai, karena bila dilakukan dengan cepat bisa membuat si pelaku pusing. Tunggu sampai napas menjadi nyaman. Baru membuka mata.
Relaksasi ini baik dilakukan sebelum tidur karena meredakan saraf simpatis. Ini adalah salah satu saraf yang berkaitan dengan timbulnya rasa tegang atau stres. (sehatnews.com)

Kenapa Orangutan Penting?

Kelapa Sawit, kami meminta para pembaca Yahoo! Indonesia untuk memberikan pendapatnya dalam isu pemusnahan orangutan yang kini sering terjadi di Kalimantan Timur.

Setidaknya, temuan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur dan Centre for Orangutan Protection (COP) yang mengevakuasi jasad-jasad orangutan dalam kondisi mengenaskan. Selain itu, mereka mencatat bahwa dalam 10 tahun terakhir, ada 2400-12 ribu ekor orangutan yang mati. Penyebab utamanya adalah karena mereka dianggap sebagai hama buat perkebunan kelapa sawit.

Maka orangutan pun dibasmi seperti saat menangani hama, menggunakan racun. Para petugas perkebunan kelapa sawit menyebar pisang yang sudah disemprot racun untuk membunuh orangutan. Karena berita tersebut, muncullah gerakan petisi meminta pemerintah RI mengambil langkah serius untuk menyelamatkan orangutan.

Tapi apa sebenarnya yang membuat penyelamatan orangutan menjadi penting?

Karena, menurut kami, orangutan adalah sebuah lambang awal. Orangutan adalah ikon paling jelas, gamblang, serta paling menggemaskan, yang mampu menggerakkan seseorang untuk menyadari kerusakan hutan dan kemudian berupaya menyelamatkannya.

Ketika kami tanyakan, apa kira-kira yang menjadi akar masalahnya di sini, pembaca kami,Muhammad Lukman berkomentar, "Investor kelapa sawit makin banyak di Indonesia. Pembukaan lahan hutan semakin marak, menjadi salah satu faktor hilangnya habitat orangutan."

Pemusnahan orangutan secara 'terorganisir' atau makin seringnya terjadi konflik-konflik antara satwa dan (permukiman) manusia di berbagai wilayah di Indonesia menunjukkan bahwa ada perubahan besar dalam tataguna lahan di Indonesia. Kawasan yang awalnya, secara alamiah, adalah hutan dan habitat bagi berbagai jenis satwa serta tumbuhan, kini dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit.

Insiden pembunuhan orangutan bisa menjadi indikasi awal bahwa ada yang tidak beres dalam pembagian hak pengelolaan hutan untuk dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit. 

Peneliti utama dan kepala penasihat peneliti World Agroforestry Centre Meine van Noordwijk pernah menyatakan bahwa ada banyak lahan yang diberikan untuk konsesi perusahaan kelapa sawit. Bahwa perusahaan-perusahaan ini mendapat blok-blok yang luas, antara 10 ribu-20 ribu hektar. Lalu mereka akan menjual kayu yang terdapat di blok-blok yang mereka dapat ke perusahaan pulp dan kertas.

Padahal, menurut Meine lagi, "Pemerintah memberikan hak-hak konsesi tersebut ke perusahaan besar, sementara pemerintah sebenarnya tidak berhak memberi izin konsesi tersebut karena belum ada kejelasan status atau hak kepemilikan lahan. Keberadaan masyarakat adat di lokasi-lokasi tersebut tidak diakui."

Pemerintah Indonesia, lewat Kementerian Kehutanan, seringnya hanya melihat hutan sebagai kumpulan pohon-pohon raksasa yang kemudian bisa dieksploitasi sebagai bagian dari industri untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi. Padahal, dan ini yang tak pernah dilihat oleh pemerintah, hutan adalah sebuah sistem kehidupan.

Ada manusia (atau kelompok masyarakat adat yang tinggal di hutan dan mencari penghidupan di situ), berbagai jenis satwa, serta vegetasi khusus bernilai tinggi dengan usia ratusan tahun.

Pembaca kami Safitri juga mengajukan komentar yang sama, "Mengejar pertumbuhan ekonomi dengan mengorbankan habitat satwa asli Indonesia bukan hal yang bijak. Perluasan kebun sawit telah merusak ribuan hektar hutan tropis di Indonesia. Banjir, longsor, hewan berkurang habitatnya, bahkan terancam punah, sekarang menjadi hal biasa terjadi."

Penelitian 'Kasus ekonomi untuk reformasi pengelolaan lahan hutan Indonesia' (An economic case for tenure reform in Indonesia's forests) dari Dominic Elson dari Trevaylor Consulting yang terbit Juli 2011 juga menyoroti perluasan lahan kelapa sawit. Ia memperkirakan, pada 2030 nanti, akan ada 28 juta hektar lahan hutan lagi yang digunduli demi perkebunan kelapa sawit. Elson mengkhawatirkan bahwa nantinya Indonesia hanya akan memiliki sangat sedikit hutan primer.

Jika pemerintah daerah tampak tenang saja menghadapi laporan-laporan konflik manusia dan satwa yang semakin meningkat intensitas dan kuantitasnya, mungkin karena ada hubungannya antara izin pengelolaan hutan dengan siklus pemilihan kepala daerah.

Dalam penelitiannya, Elson juga menyoroti bahwa sejak desentralisasi terjadi, para bupati ternyata tidak diwajibkan untuk mempertimbangkan efek perubahan lahan pada komunitas di sekitarnya. Bahwa penerbitan izin pembersihan hutan akan meningkat bersamaan dengan terjadinya pemilihan kepala daerah. Dan izin pengelolaan hutan adalah cara para calon kepala daerah (atau kepala daerah terpilih) untuk membayar kembali para sponsor kampanye politik mereka. 

Yang diperlukan sekarang adalah perubahan sudut pandang dari pemerintah (daerah). Bahwa hutan tersedia bukan untuk modal politik. Dan jika keadaan yang sama terus berlanjut, maka pembunuhan orangutan --seberapa kejamnya situasi itu-- barulah awal dari besarnya skala bencana ekologis yang akan terjadi pada kita di masa depan. Itulah sebabnya orangutan menjadi penting.