
Sahabat.. kita sering terlena dengan naik turunnya usaha, karir maupun bisnis yang kita jalankan hingga terkadang lupa dengan saham dan aset yang telah Allah percayakan kepada kita. Saham tersebut adalah putra-putri kita.
Sebagian kita menganggapnya sebagai hadiah yang kita peroleh dengan gratis. Padahal terkadang ada sebagian kita, untuk mendapatkan kepercayaan mengasuh seorang putra, berulang kali menengadahkan tangan dan berulang kali berdoa. Setelah diberi kepercayaan tuk mengasuh anak, doanya menjadi hilang, pengawasan pendidikan menjadi berkurang.
Jika kita terlena dengan saham-saham dan aset-aset bisnis dan lupa untuk mengangkat saham amanah ini, maka kita akan rugi tidak hanya didunia, namun juga diakherat.
Segeralah kita mengangkat saham-saham ini, agar mereka menjadi dekat dengan orang tuanya, dekat dengan akheratnya, dekat dengan Tuhannya. Menjadi kebanggaan orang tua. Khusunya kebanggaan orang tua saat dihari pertanggung jawaban dihadapan Allah. Karena anak kita bisa didorong untuk masuk ke surga, namun karena anak pula kita dapat terseret ke neraka.
Sahabatku, yuk.. kita jaga putra-putri kita, dari pergaulan yang semakin menggila. Agar kita bahagia diakhirnya..
Salam, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar